Tuesday, November 23, 2010

From Walikukun to mount Lawu.......with love.....

Gunung Lawu, terletak di dua wilayah kabupaten yaitu Kabupaten Magetan dalam wilayah propinsi Jawa Timur dan Kabupaten Karang anyar di wilayah propinsi Jawa Tengah.
Gunung Lawu adalah gunung yang sangat besar dan salah satu yang tertinggi di pulau Jawa dengan ketinggian 3.265 m dpl.Saat ini dalam status sebagai gunung berapi yang tidak aktif.

Kaitan antara Walikukun dengan gunung Lawu...sepertinya tidak ada.Bila di tarik garis lurus dari puncak gunung Lawu ke desa Walikukun berjarak sekitar 27 Kilo meter,tentunya jarak sebenarnya dengan perjalanann darat dengan jalan yang ber-liku -liku khas menuju pegunungan mungkin sekitar 80 KM.Sebenarnya bukanlah jarak yang terlalu jauh, tapi suasana dan nuansanya sepertinya sangat jauh berbeda,Lawu sangat sejuk bahkan dingin karena berada di ketinggian 3000 meter dpl, sementara Walikukun tergolong bercuaca panas dengan tingkat kelembapan cukup tinggi, karena berada pada ketinggian 75 meter dpl.
Berbicara mengenai gunung Lawu, terlalu banyak aspek yang bersifat mistik, penuh mitos dan nuasa sejarah yang terbungkus dengan cerita - cerita legenda.
Setiap bulan Suro atau tahun baru Islam, gunung Lawu banyak di datangi para penziarah dengan berbagai macam tujuan dan niat.Konon menurut beberapa masyarakat di sekitar gunung Lawu, tokoh nasional seperti Soekarno, presiden pertama RI dan Soeharto presiden kedua rajin datang ke gunung Lawu, mungkin salah satu niat beliau adalah agar tetap eksis di panggung politik dan kekuasaan saat itu.
Legenda yang melingkupi gunung Lawu di awali dengan keberadaan dari raja Majapahit yang terakhir yaitu Brawijaya V pada tahun 1400 an.Setelah masa kejayaan Majapahit sekitar 130 tahunnan.Era Brawijaya V adalah masa surutnya kejayaan Majapahit.
Akibat kondisi dan desakan kekuatan politik baru yaitu kesultanan Demak, Brawijaya V pergi meninggalkan Majapahit menuju gunung Lawu.Ada beberapa situs candi yang di bangun oleh Brawijaya V di sekitar lereng gunung Lawu diantaranya : Candi Sukuh dan Candi Cetho.
Keberadaan Brawijaya V dengan pengikut setianya di gunung Lawu memenuhi seluruh cerita dan legenda tentang gunung Lawu.
Sementara data mengenai apakah gunung berapi pernah meletus ? dan kapan pernah meletus ? belum ada datanya.Walau dalam perjalanan kita menuju lokasi tempat rekreasi disekitar lereng gunung Lawu seperti telaga Sarangan dan Tawangmangu
   , baik di persawahan maupun kebun - kebun banyak di jumpai bongkahan batu - batu raksasa yang amat di mungkinkan itu adalah muntahan dari erupsi gunung Lawu.
Bagi anda pencinta alam silahkan nikmati dan jelajahi panoroma keindahan gunung Lawu yang sampai saat ini masih terjaga ke otentikannya.......

1 comment: